Ditinjau dari sudut social, yternak merupakan sumber perotein hewani yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bahkan diderah-daerah tertentu ternak juga berfungsi sebagai identitas social seseorang (Saefuddin, 1977).
Ternak sapi merupakan ternak terpenting dari jenis-jenis ternak yang dipelihara manusia, sebagai sunber daging, susu, tenaga kerja dan kebutuhan lainnya. Ternak sapi menghasilkan sekitar 95% kebutuhan susu, 50% kebutuhan daging dan kulitnya sekitar 85% kebutuhan untuk sepatu, tas, dan sebagainnya(Pena, 1993).
Foley(1985) menyatakan bahwa, sapi perah merupakan ternak yang lebih efesien dibandingkan dengan ternak potong sebab ternak perah mampu menghasilkan produk berupa susu yang nilai gizinya lebih tinggi dibandingkan ternak potong yang menghasilkan produk daging, dimana nilai gizinya lebih rendah. Selain itu usaha sapi perah bersifat berkelanjutan dalam memproduksi susu dibandingkan sapi potong yang membutuhkan waktu relative lama.
Keuntungan dari usaha sapi perah adalah 1). Sapi perah mengkonsumsi hijauan untuk bahan pakan yang dapat mengubah hijauan tersebut menjadi air susu melalui beberapa proses metabolisme dalam tubuh, 2). Usaha sapi perah lebih menguntungkan sebab sepanjang tahun dapat diperoleh hasilnya, 3). Tenaga kerja yang digunakan dapat dipakai tiap tahun atau siklus, 4). Tingkat kematia pada sapi perah rendah sekitar 5-6% yang disebabkan oleh penyakit.
{ 2 comments... read them below or add one }
Halo Bung Andi. Info ternak sapinya bagus
@sanjaya. Alhamdulillah mas sanajaya kalau bagus mudah-mudahan bisa membantu.
Post a Comment
Saran,kritik, serta masukan anda untuk tulisan diatas sangat diperlukan. Agar kami dapat memberikan yang terbaik bagi pengunjung.
Terimakasih
Admin